Selama enggang mengeram
Beban sudah di pintu
Terpecah kepingan
Entah menjauh
Kau menelanku
Mengunyah jantung yang menggantung
Cantik parasmu
Monster jiwamu
Lari kala menunggu
Menggerangimu
Tak ada lidah
Hanya ada kata maya
Kau meludah
Tanpa sangka
Pintu masih dipenuhi titik
Kedipkan mataku
Berlari tanpaku
Tanpa jejak
Bunga terputus
Tinggal mendengus
Semerbak harum
Kan jadi parfumku
Comments